MTs Thowalib Pesagen Gunungwungkal Pati kembali menunjukkan komitmennya dalam mengikuti program evaluasi pendidikan nasional. Pada Senin, 25 Agustus 2025, sekolah ini sukses menyelenggarakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) untuk siswa kelas VIII gelombang pertama. Kegiatan ini berlangsung dengan tertib dan lancar berkat persiapan matang yang telah dilakukan oleh pihak sekolah.
ANBK merupakan program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) sebagai pengganti Ujian Nasional (UN). Tujuannya bukan untuk mengukur prestasi individu siswa, melainkan untuk mengevaluasi mutu sistem pendidikan, yang mencakup input, proses, dan hasil belajar siswa di seluruh satuan pendidikan.
Pelaksanaan ANBK di MTs Thowalib Pesagen tahun ini melibatkan siswa kelas VIII yang terpilih secara acak oleh sistem. Mereka mengikuti tiga jenis tes utama, yaitu:
Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), yang mengukur kemampuan literasi membaca dan numerasi (matematika).
Survei Karakter, yang menilai sikap, nilai-nilai, dan kebiasaan siswa.
Survei Lingkungan Belajar, yang mengukur kualitas lingkungan belajar di sekolah.
Persiapan Matang Berbuah Kelancaran
Sebelum pelaksanaan, MTs Thowalib Pesagen telah melakukan serangkaian persiapan teknis dan non-teknis. Pihak sekolah memastikan ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai, seperti komputer, jaringan internet stabil, dan ruang yang nyaman. Simulasi dan gladi bersih juga telah dilaksanakan beberapa kali untuk membiasakan siswa dengan format soal dan sistem ANBK.
"Kami sangat bangga dengan kelancaran pelaksanaan ANBK tahun ini," ujar Munafi' ZD, Kepala Madrasah MTs Thowalib Pesagen. "Semua siswa mengikuti dengan antusias dan disiplin. Ini menunjukkan bahwa persiapan kita tidak sia-sia. Hasil dari ANBK ini akan menjadi bahan evaluasi penting bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah."
Selama kegiatan berlangsung, para pengawas dan proktor juga sigap membantu siswa jika ada kendala teknis. Suasana terlihat kondusif, dan para siswa tampak fokus mengerjakan setiap soal yang diberikan.
Manfaat ANBK bagi Peningkatan Mutu Pendidikan
Hasil ANBK nantinya akan menjadi potret kondisi pendidikan di MTs Thowalib Pesagen. Data yang terkumpul akan memberikan gambaran tentang kompetensi dasar siswa dan iklim belajar di sekolah. Informasi ini sangat berguna bagi guru dan manajemen sekolah untuk:
Menyusun program perbaikan pembelajaran yang lebih terarah.
Mengembangkan kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan siswa.
Memperbaiki lingkungan belajar agar lebih kondusif.
Pelaksanaan ANBK Gelombang 1 di MTs Thowalib Pesagen Gunungwungkal Pati telah selesai dengan sukses. Kini, pihak sekolah akan menantikan hasil evaluasi untuk dijadikan dasar perbaikan berkelanjutan. Semoga kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan turut serta dalam memajukan pendidikan di Indonesia.